PT Wijaya Karya Tbk Bukukan Penjualan Sebesar Rp21,48 Triliun, Tumbuh 20,6 Persen

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 25 Maret 2023 - 01:32 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bukukan pendapatan Rp21,48 triliun, WIKA catat pertumbuhan 20,6%. (Dok. Wikagedung.co.id)

Bukukan pendapatan Rp21,48 triliun, WIKA catat pertumbuhan 20,6%. (Dok. Wikagedung.co.id)

INFOEMITEN.COM – PT WIJAYA KARYA (Persero) Tbk (WIKA) berhasil membukukan penjualan sebesar Rp21,48 Triliun, bertumbuh sebesar 20,6% (YoY), dibandingkan periode yang sama pada tahun lalu sebesar Rp17,81 Triliun.

Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito (Agung BW) menyampaikan bahwa kontribusi terbesar atas penjualan tersebut berasal dari segmen infrastruktur dan bangunan gedung, disusul oleh segmen industri, dilanjutkan dengan segmen energi dan industrial plant serta segmen realti dan properti.

“Capaian ini menunjukkan kinerja operasi WIKA yang sustain dan semakin efisien, terbukti dari kapasitas produksi (burn rate) WIKA yang berada pada level 39% di 2022 meningkat dibandingkan 2021 yang berada pada level 30,2%, dengan margin laba kotor sebesar 10,3% meningkat dari tahun sebelumnya sebesar 9,5%,” ungkap Direktur Utama WIKA Agung BW.

ADVERTISEMENT

RILISPERS.COM

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kinerja operasi yang baik tersebut dibuktikan dengan keberhasilan WIKA dalam menuntaskan berbagai proyek di tanah air sepanjang 2022 diantaranya Bendungan Sukamahi, Jawa Barat, Revitalisasi Dua Terminal VVIP yaitu di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai Bali dan Bandar Udara Halim Perdana Kusuma, Jakarta untuk mendukung perhelatan G20 dan Pemasangan Single Point Mooring (SPM) Pengapon, Jawa Tengah dengan kapasitas 50ribu DWT untuk meningkatkan ketahanan energi nasional.

WIKA Tetapkan Langkah Transformasi

Sejalan dengan capaian yang telah ditorehkan pada tahun 2022, WIKA menetapkan langkah transformasi yang bertumpu pada sejumlah aspek, diantaranya project selection yang lebih prudent, penerapan lean construction, penguatan digitalisasi melalui eskalasi kapasitas BIM WIKA yang terintegrasi dengan penggunaan ERP WIKA, dan perkuatan kondisi keuangan Perseroan.

“Dengan bertransformasi WIKA dapat melaksanakan proses bisnis yang lebih efektif dengan tujuan memperoleh hasil yang lebih optimal, baik untuk project owner maupun Perseroan,” ujar Agung***

Berita Terkait

BBCA Terperosok ke Rp7.950, Publik Masih Trauma Isu Bailout Lama
Kinerja Solid, BRI Bukukan Laba Rp 26,53 Triliun di Semester I 2025
Polemik Akuisisi BCA dan Bantahan Rosan: Menakar Arah Danantara Indonesia
Alarm BEI Bunyi! 103 Perusahaan Terkena Teguran Keras Investor Wajib Tahu
Pendapatan BUMI Naik Berkat Emas, Laba Bersih Turun Drastis dan Saham Masih Diminati
Regulasi Baru OJK Tekankan Pentingnya Internal Control di Pasar Modal Indonesia
GoTo Kunci Status ESG Terbaik Asia, Fokus Buyback dan Laba Positif Tahun Ini
Hillcon Equity Lepas Saham di Harga Premium, Investor Soroti Strategi Baru

Berita Terkait

Selasa, 2 September 2025 - 07:29 WIB

BBCA Terperosok ke Rp7.950, Publik Masih Trauma Isu Bailout Lama

Kamis, 21 Agustus 2025 - 16:35 WIB

Kinerja Solid, BRI Bukukan Laba Rp 26,53 Triliun di Semester I 2025

Kamis, 21 Agustus 2025 - 08:37 WIB

Polemik Akuisisi BCA dan Bantahan Rosan: Menakar Arah Danantara Indonesia

Rabu, 20 Agustus 2025 - 10:05 WIB

Alarm BEI Bunyi! 103 Perusahaan Terkena Teguran Keras Investor Wajib Tahu

Selasa, 19 Agustus 2025 - 09:49 WIB

Pendapatan BUMI Naik Berkat Emas, Laba Bersih Turun Drastis dan Saham Masih Diminati

Berita Terbaru