SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
FTA Indonesia–Eropa: Pilar Baru Hubungan Strategis di Tengah Volatilitas Global Djarum Suntik Rp400 Miliar ke TOWR untuk Dorong Ekspansi Infrastruktur Saratoga Tingkatkan Insentif Saham, Michael Soeryadjaya Perbesar Kepemilikan LPS Siap Tampil Berani! Purbaya Targetkan Bank Rakyat Tak Tumbang Risiko Geopolitik Tekan Harga Minyak, Pemerintah Proyeksikan Hingga USD 94
Ekonomi | Rabu, 9 April 2025 - 09:30 WIB
JAKARTA – Presiden RI Prabowo Subianto mengatakan kuota impor komoditas atau bahan baku tidak boleh diskriminatif. Karena hanya menguntungkan segelintir perusahaan-perusahaan besar. “Bikin kuota-kuota,…
WhatsApp us