Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo: Semoga ke Depan Hukum Dapat Ditegakkan dengan Benar

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 17 Juni 2023 - 02:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo. (Dok. Setkab.go.id)

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo. (Dok. Setkab.go.id)

INFOEMITEN.COM – Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menyatakan pihaknya menyimak sejumlah pihak mengaitkan proses hukum ini dengan aspek politik.

Hal itu terkait dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang memastikan telah melayangkan undangan kepada Syahrul Yasin Limpo untuk memberikan keterangan

Hal itu terkait dengan penyelidikan dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan), SYL dipanggil pada Jumat 16 Juni 2023.

Sekalipun banyak pendapat seperti itu, namun Syahrul Yasin Limpo dengan kerendahan hati, sebagai warga negara biasa akan menjalani seluruh aral-rintang ini.

“Tentu saja dengan tetap berharap dari lubuk hati terdalam semoga ke depan hukum dapat ditegakkan dengan benar,” kata Syahrul Yasin Limpo dalam suratnya kepada KPK yang diterima di Jakarta, Jumat, 16 Juni 2023.

Baca artikel menarik lainnya, di sini: Prabowo Subianto Ungkap Alasan Beli 12 Unit Pesawat Tempur Angkatan Udara Qatar, Mirage 2000-5

“Perlu juga sama-sama kita pahami, proses hukum di KPK saat ini berjalan di tahap penyelidikan. Hal itu berarti penyelidik mencari peristiwa yang diduga tindak pidana” imbuhnya.

“Saya mengajak, mari kita hormati proses yang berjalan di KPK tersebut dan tidak mengambil kesimpulan yang mendahului proses hukum dan informasi resmi dari KPK,” ujar dia pula.

Belum bisa memenuhi undangan KPK

Terkait undangan KPK, Syahrul Yasin Limpo belum bisa memenuhi undangan KPK hari ini sama sekali bukan karena urusan pribadi, tetapi dalam rangka menjalankan tugas negara.

Syahrul Yasin Limpo meminta izin kepada penyidi KPK agar pemeriksaan dirinya terkait dugaan korupsi di lingkungan kementeriannya yang dipimpinnya diundur pada Selasa, 27 Juni 2023

Rilisbisnis.com mendukung program publikasi press release di media khusus ekonomi & bisnis untuk memulihankan citra yang kurang baik ataupun untuk meningkatan reputasi para pebisnis/entrepreneur, korporasi, institusi ataupun merek/brand produk.

“Namun demikian, kami pastikan tetap menghormati KPK dan mengajukan permintaan agar dapat diperiksa pada hari Selasa, 27 Juni 2023,” ujar Mentan dalam suratnya kepada KPK yang diterima di Jakarta, Jumat.

Pada surat yang telah dikirim Syahrul ke KPK pada Kamis (15/62/2023), ia menyampaikan sikap menghargai pelaksanaan tugas KPK yang sedang melakukan penyelidikan

Syahrul Yasin Limpo menegaskan akan koperatif dan berkomitmen datang ke KPK, namun, karena terdapat rangkaian pelaksanaan tugas yang sudah teragendakan sebelumnya, maka ia meminta dilakukan penjadwalan ulang.

“Kami menghadiri pertemuan para Menteri Pertanian G20 di India. Indonesia yang telah dipercaya sebagai Presidensi G20 Tahun 202.”

“Tentu saja sepatutnya hadir dalam penutupan perhelatan Internasional tersebut,” kata Syahrul.

Dalam kegiatan tersebut, katanya pula, Indonesia sebagai Troika bersama India dan Brasil akan memberikan pernyataan.

Skaligus penyerahan estafet keketuaan pada Brasil yang akan menjadi Presidensi tahun 2024 nanti.

Setelah itu, Syahrul juga telah memiliki rencana kunjungan ke China dan Korea Selata

Dalam rangka penguatan kerja sama modernisasi pertanian dan fasilitasi pasar ekspor pertanian.***

Berita Terkait

Bulan September 2024, Politisi PDI Perjuangan Pramono Anung Pastikan Mundur dari Menteri Sekretaris Kabinet
Tak Jadi Hadiri Penutupan Muktamar, Jazilul Fawaid Sebut PKB Pahami Ketidakhadiran Prabowo Subianto
Rakyat Capek dengan Omon-omon, Prabowo Subianto: Rakyat Kita Ingin Hasil, Ingin Penyelesaian Masalah
Jusuf Hamka Serahkan Surat ke DPP Partai Golkar, Mundur dari Kepengurusan dan dari Pilkada Serentak 2024
Bima Arya Tanggapi Peluangnya Jadi Wamen di Pemerintahan Prabowo – Gibran Usai Gagal Jadi Cawagub Jabar
Presiden Jokowi Lantik 3 Wakil Menteri Kabinet Indonesia Maju, Termasuk Sudaryono dan Thomas Djiwandono
Termasuk Anies Baswedan dan Ahmad Sahroni, DPW NasDem Jakarta Usulkan 3 Nama di Pilgub Jakarta
Menangkan Pilkada 2024, Sejumlah Pers Daerah dari Pulau Sumatera hingga Pulau Papua Siap Kolaborasi
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Rabu, 4 September 2024 - 11:20 WIB

Bulan September 2024, Politisi PDI Perjuangan Pramono Anung Pastikan Mundur dari Menteri Sekretaris Kabinet

Senin, 26 Agustus 2024 - 16:08 WIB

Tak Jadi Hadiri Penutupan Muktamar, Jazilul Fawaid Sebut PKB Pahami Ketidakhadiran Prabowo Subianto

Senin, 26 Agustus 2024 - 15:44 WIB

Rakyat Capek dengan Omon-omon, Prabowo Subianto: Rakyat Kita Ingin Hasil, Ingin Penyelesaian Masalah

Senin, 12 Agustus 2024 - 13:48 WIB

Jusuf Hamka Serahkan Surat ke DPP Partai Golkar, Mundur dari Kepengurusan dan dari Pilkada Serentak 2024

Kamis, 8 Agustus 2024 - 14:10 WIB

Bima Arya Tanggapi Peluangnya Jadi Wamen di Pemerintahan Prabowo – Gibran Usai Gagal Jadi Cawagub Jabar

Kamis, 18 Juli 2024 - 14:19 WIB

Presiden Jokowi Lantik 3 Wakil Menteri Kabinet Indonesia Maju, Termasuk Sudaryono dan Thomas Djiwandono

Senin, 24 Juni 2024 - 08:42 WIB

Termasuk Anies Baswedan dan Ahmad Sahroni, DPW NasDem Jakarta Usulkan 3 Nama di Pilgub Jakarta

Jumat, 24 Mei 2024 - 14:00 WIB

Menangkan Pilkada 2024, Sejumlah Pers Daerah dari Pulau Sumatera hingga Pulau Papua Siap Kolaborasi

Berita Terbaru